Painter of The Wind (2008) vs Sungkyunwan Scandal (2010)

"Ketika aku sedang menonton drama Painter of the Wind minggu lalu, aku tidak bisa menghentikan pikiran ini 'Wow .. drama ini seperti Sungkyunkwan Skandal 2,0 ... atau semacamnya'. tapi  drama SKKS adalah drama yang keluar 2 tahun sesudah POTW, jadi seharusnya sebaliknya.

Sejak saya pertama kali menonton SKKS kurang dari dua bulan lalu, beberapa adegan dalam POTW mengagetkan aku . Adegan-adegan tertentu anehnya mengingatkan aku dengan di SKKS. Salah satu dari mereka pasti saling memiliki ide yang dicuri satu sama lain. Aku tidak tahu siapa yang menyalin (baik drama didasarkan pada sebuah novel - Painter of The Wind oleh penulis Lee Jung Myung dan The lives of Sungkyunkwan Confucian oleh penulis Jung Eun Gwol - dan aku tidak tahu yang siapa yang menulis duluan. ) Tetapi jika mereka tidak mencuri, kedua penulis pasti telah lama kembar hilang atau sesuatu untuk mampu menghasilkan kiasan yang sama persis, yang luar biasa. 

Saya tidak mengatakan bahwa drama sama dalam segi cerita. POTW dan SKKS pasti dari ilks yang berbeda, tetapi mereka sebanding dalam banyak adegan, seperti apel dan jeruk. Ini akan menyenangkan untuk meringkas  kesamaan mereka, keunikan mereka" - Silkyjade

Check Out kesamaan mereka :

1. Ide tentang seorang wanita muda berpura pura sebagai laki-laki untuk masuk lembaga pendidikan ketat khusus laki-laki.

Dalam SKKS, pahlawan kita, Yoon Hee, meminjam nama saudara lakinya yang sakit-sakitan (Yoon Shik) untuk pergi ke Sungkyunkwan, suatu universitas di jaman Joseon. (Kita tahu pada zaman kuno perempuan tidak memiliki hak istimewa untuk mengikuti lembaga ini.) Yoon Hee telah menjadi orang yg suka membaca buku sejak dia masih kecil, karena kecerdasan dan kecakapannya dalam sastra. Agar dapat membayar utang keluarganya, dia sering pergi ke toko buku untuk menulis dan menjual jawaban ujian / curang lembar untuk sarjana Sungkyunkwan (tentu saja menyamar). Suatu hari, ketika ia memutuskan untuk mengambil ujian masuk salah satu siswa untuk beberapa jumlah uang, ia tertangkap oleh Lee Sun Joon, sang pahlawan. Pesta pora terjadi, Yoon Hee sampai  diterima Sungkyunkwan oleh  raja sendiri.

Demikian pula di POTW, tokoh Yoon Bok perempuan menyamar sebagai pria untuk menghadiri Dohwaseo,  Lembaga Lukisan Royal, untuk menjadi seorang pelukis kerajaan sebagai keinginan ayah angkatnya.(Bahkan kedua pahlawan memiliki nama Yoon)Yoon Bok telah menampilkan bakatnya untuk lukisan sejak ia masih kecil, sehingga ketika orangtua kandungnya meninggal, ayah angkatnya mengambil ke susunya untuk uang dan ketenaran. Dia dibesarkan sebagai laki-laki sejak itu, maka identitas baru sebagai seorang pria jadi2an.

Moon Geun Young meyakinkan saya lebih sebagai laki-laki. Dia punya sifat kekanak-kanakan yang lucu alami dan suaranya. Dia mendapat tepukan keangkuhan juga. Park Min Young terlalu feminin. Tapi aku mengerti bahwa karakter-nya seharusnya tidak nyaman terseret ke dalam Sungkyunkwan karena ia tidak dipakai untuk berpura-pura menjadi cowok sepanjang waktu ... sedangkan Yoon Bok telah mengasumsikan identitas palsu laki-lakinya sejak usia 10 tahun.

2. Adegan pembungkus dada.

Seolah-olah itu tidak cukup jelas bahwa mereka adalah pria jadi2an.

3. Adegan mandi yang berisiko.

Kedua gadis hampir tertangkap oleh orang-orang ketika mereka mandi, kecuali bahwa Yoon Hee memang tertangkap oleh salah satu pria - Moon Jae Shin.

4. Lingkungan belajar / kelas.

Lukisan murid di Do Hwaseo dan Cendekiawan Konghucu di Sungkyunkwan. 

5. Kedua pahlawan yang berbakat dan pahlawan cemerlang.
Dan Won (Park Shin Hyang) sebagai pahlawan Yoon Bok, dan Lee Sun Joon (Park Yoo Chun) sebagai pahlawan Kim Yoon Hee.

6. Di sana terdapat mahasiswa yang menjengkelkan, iri, dengki dengan kompleks keunggulan yang keduanya perlihatkan.

Seperti buah tidak jauh dari pohonnya, mereka berdua didukung oleh orang tua mereka yang kuat (satu adalah seorang pejabat tinggi peringkat di Dohwaseo dan yang lainnya adalah seorang menteri Noron). Meskipun saya setuju bahwa pemimpin kelas di POTW (diperankan oleh Park Jin Woo) adalah tidak berbahaya / jauh lebih sedikit berbahaya daripada presiden mahasiswa di SKKS (diperankan oleh Jun Tae Soo adiknya Ha Ji Won).

7. Ayah gadis dan ayah penuh kasih sayang nya - pahlawan ini lahir dari ayah yang luar biasa.

Seperti buah tidak jauh dari pohonnya, Yoon Hee mewarisi bakat sastra  ayahnya dan Yoon Bok memiliki bakat artistik ayahnya. Ayah mereka baik hati, orang yang berdedikasi yang memegang posisi penting di lembaga masing-masing. Ayah Yoon Hee adalah seorang profesor di Sungkyunkwan ketika dia masih kecil (tanpa sepengetahuan dia) sedangkan ayah Yoon Bok adalah seorang pelukis Dohwaseo. Mereka berdua disukai oleh raja. Sayangnya, mereka dibunuh oleh oposisi licik raja-raja ', meninggalkan putri mereka warisan mereka - dan misteri untuk digali lagi kemudian. Kedua drama menggunakan kilas balik untuk menggambarkan saat-saat ayah dan anak.

Aktris Kim Yoo Jung sebagai Yoon Bok kecil (kiri) dan Bang Joon Seo sebagai Yoon Hee kecil (kanan).

8.Menyayangi saudara laki-lakinya.

Kedua seri menggambarkan ikatan kakak-adik manis. Adik Yoon Hee Yoon Shik telah menderita suatu penyakit sehingga ia tidak bisa keluar dari rumah atau melakukan apa pun untuk mendukung keluarga. Satunya hal ia dapat lakukan adalah untuk meninggalkan ID nya sehingga kakaknya bisa masuk ke Sungkyunkwan sebagai Yoon Shik.  

Dalam POTW, Young Bok adalah kakak angakat Yoon Bok yang sebenarnya naksir dia (Dia tahu dia seorang gadis karena adopsi tetapi ketika mereka pertama kali bertemu, dia mengatakan untuk memanggil Young Bok 'hyung') Young Bok semedikian rupa mengorbankan dirinya untuk saudaranya dia bersedia dihukum di tempatnya. Dia akan melakukan apa saja untuk kebahagiaan saudaranya. "Ketika dia senang aku senang juga."

Lee Joon sebagai Young Bok (kiri) and adik Yoon Hee yang sakit-sakitan (kanan).

9. Kemurahan hati Raja Jeong Jo dan keajaibannya yang terpercaya.

Jadi, tampaknya fitur Raja Jeong Jo dikedua seri, yang berarti bahwa dua cerita diatur dalam era yang sama. Dalam POTW, Jeong Jo  di tahun pertama pemerintahannya sedangkan di SKKS, dia terlihat sedikit lebih tua. Bagaimanapun, raja ini membutuhkan pemberitahuan dari bakat gadis dan mempercayakan misi rahasia mereka.  

Melihat bahwa Yoon Bok dan Dan Won (pahlawan) adalah dua pelukis terbaik di Dohwaseo, ia memerintahkan mereka untuk menggambar potret dirinya. Kemudian ia mengimbau mereka untuk memecahkan misteri hilangnya potret ayahnya, Putra Mahkota Sado. Jeong Jo juga mengampuni bertindak kurang ajarnya Yoon Bok dengan membebaskan dirinya dari hukuman mati. Ketika dia tahu identitas palsu Yoon Bok, ia mengejar keluar dari kota sebagai lawan untuk menghukumnya.  

Dalam SKKS, Jeong Jo terkesan oleh kebijaksanaan Yoon Hee dan Sun Joon. Kemudian, ia mempercayakan Kuartet Jalgeum untuk menemukan geumdeungjisa, sebuah dokumen rahasia yang ditinggalkan oleh profesor ayah Yoon Hee sebelum kematiannya bahwa akan mengungkap dalang pembunuhan Pangeran Mahkota Sado. Ia juga akhirnya mengampuni Yoon Hee ketika dia tahu dia seorang gadis yang menyamar.

Bae Soo Bin sebagai Raja muda Jeong Jo di  PoTW (kiri) and Jo Sung Ha as Raja tua Jeong Jo di SKKS(kanan).
Lihat pola dan kesamaan?

10. Gisaeng cantik yang jatuh untuk seorang pahlawan menyamar.

Yoon Hee dan Yoon Bok bertemu Jeong Hyang dan Cho sun, masing-masing, secara tidak sengaja. Mereka adalah yang paling indah, paling dicari gisaeng di masyarakat. Tak lama, gisaeng jatuh untuk gadis yang menyamar sebagai pria karena ia berpikir bahwa  pria' ini menghormati dan melihat dia seperti orang yang layak, tidak seperti kebanyakan orang selalu meremehkan saat dia bertemu dalam sehari-hari. Moon Chae Won dan Kim Min Seo memainkan peran ini dengan keanggunan gisaeng dan anugrah yang sama. Kedua wanita ini baik memancarkan udara dari kesombongan dan glamor. Mereka magnet yang menarik  langsung semua orang dan kita pemirsa di saat mereka muncul.  

Perbedaan antara kedua versi adalah kita bisa merasakan chemistry di antara Jeong Hyang - Yoon Bok di POTW sedangkan pasangan Cho Sun- Yoon Hee hanya cinta satu arah. (Yoon Hee tidak homo.)

  

11. Bagian favorit saya dari drama, mereka menyamar sebagai gisaeng!

Di kedua drama, ada waktu di mana pahlawan perlu kembali menjadi seorang gadis untuk menyelamatkan hari dengan menyamarkannya dirinya sebagai gisaeng sehingga orang membiarkan dia masuk tanpa kecurigaan apapun. Pahlawan pria tercengang dan ternganga melihat betapa indahnya pahlawan ini (tidak tahu bahwa dia benar-benar seorang gadis).  

Aku tahu itu membingungkan. Seorang gadis, yang berpura-pura menjadi seorang pria, berpura-pura menjadi gisaeng ... akhir tujuan pahlawan adalah untuk membantu pahlawan menemukan kunci (catatan akuntansi di SKKS, lukisan rahasia di POTW) untuk memecahkan teka-teki penting dan menyelesaikan misi mereka ini dalam adegan tertentu diseri ini. Membuat saya berada di ujung kursi saya. Saya suka ketegangan dimana mereka hampir tertangkap oleh penjahat .. ditambah reaksi pahlawan terpesona - bernilai.

12. Pasangan sesama jenis mendapat best couple di acara penghargaan.

MoonMoon Couple dapat penghargaan  2008 SBS Drama Awards: Best Couple Award (Moon Geun Young and Moon Chae Won). GulRim/YongShin Couple dapat penghargaan 2010 KBS Drama Awards: Best Couple Award (Song Joong Ki and Yoo Ah In)

Tentunya kemenangan ini atas chemistry mereka kalau MoonMoon Couple memang beneran sedangkan GulRim/YongShin hanya kedekatan pertemanan mereka.


Source: Silkyjade
Translate: Mydede's blog